Selamatkan budaya kita yukkZZZ ....!!!!
Rasanya mangkel juga sama Malaysia yang 'maling' pulau, lagu2 Indonesia, desain batik, dan terakhir seni reog....
Apa ga tahu malu yach...?
Hari-hari ini terdengar kabar bahwa Malaysia sudah membeli semua karya sastra dari Kepulauan Riau dan Mentawai, dan berikutnya Malaysia akan segera mendeklarasikan diri sebagai induk dari Kebudayaan Melayu. Wah gak tau malu banget yah ....!!!apa warganya gak bisa buat karya sendiri ta..!! Hal ini tentu saja akan semakin membuat hubungan Indonesia dan Malaysia semakin memanas. Sudah terlalu banyak seni dan budaya milik Indonesia yang 'dicuri' dan diklaim sebagai bagian dari budaya Malaysia. Sebelumnya Malaysia mengklaim motif kain songket Palembang sebagai hasil karyanya, lalu wayang kulit Indonesia yang muncul dalam iklan kebudayaan Malaysia, dan yang baru-baru ini adalah klaim Malaysia terhadap Tari Pendet milik masyarakat Bali.
kalo gua jadi warga malaysia wah gw langsung pindah negara tuhh,mau ditaru daimana tu muka gw kok negara gw cuman bisa nyuri karya bangsa lain....!!!
atao kalo gak gitu gw kemana-mana pakek helm aja dah biar gak kliatan muka gw...!!!malu cuy cuman isa jadi maling budaya.
Namun hingga saat ini sayangnya belum ada langkah konkret dari Pemerintah Indonesia dalam menyikapi masalah pencurian budaya ini. wah gimana tu bapak2 mentri kok lamban banet,padahal anda kalo suruh nyanyi,nari, dan niruin budaya Indonesia lainnya yang dicuri ya belum tentu bisa, hayooo ya gak???sayngnya upaya pemerintah kita cuman baru sebatas mengecam tindakan tersebut. Seharusnya ada tindakan yang lebih nyata. Antara lain dengan meminta Malaysia segera meralat segala bentuk klaim budaya Indonesia sebagai budayanya serta meminta maaf kepada bangsa Indonesia. Jika tidak, Pemerintah jangan ragu untuk membawa kasus ini ke Mahkamah Internasional, karena rakyat pasti akan mendukung. Jika kasus semacam ini terus menerus terjadi, lantas apa yang akan terjadi dengan seni budaya Indonesia???? Karya seni dan budaya harus dijaga dan dilestarikan, bukan untuk diperjual belikan kepada pihak manapun. Semoga Pemerintah dapat segera bertindak untuk menyelamatkan kesenian dan kebudayaan Indonesia yang telah diwariskan oleh para leluhur bangsa ini.
Namun tentu saja, sebagai bangsa yang beradab, jika kita ingin menempuh jalur hukum, maka kita tetap harus memperhatikan tata krama dan kaidah-kaidah hukum internasional. Kita tidak boleh bertindak gegabah atau anarkis, misalnya dengan melakukan aksi sweepingkepada warga Malaysia yang menetap di negara kita. Karena hal tersebut hanya akan menambah perseteruan dan justru bisa memperburuk citra negara kita di dunia internasional.ingat cuy Indonesia di mata Internasional terkenal ramah, sopan, and bertata krama tinggi.
Namun hingga saat ini sayangnya belum ada langkah konkret dari Pemerintah Indonesia dalam menyikapi masalah pencurian budaya ini. wah gimana tu bapak2 mentri kok lamban banet,padahal anda kalo suruh nyanyi,nari, dan niruin budaya Indonesia lainnya yang dicuri ya belum tentu bisa, hayooo ya gak???sayngnya upaya pemerintah kita cuman baru sebatas mengecam tindakan tersebut. Seharusnya ada tindakan yang lebih nyata. Antara lain dengan meminta Malaysia segera meralat segala bentuk klaim budaya Indonesia sebagai budayanya serta meminta maaf kepada bangsa Indonesia. Jika tidak, Pemerintah jangan ragu untuk membawa kasus ini ke Mahkamah Internasional, karena rakyat pasti akan mendukung. Jika kasus semacam ini terus menerus terjadi, lantas apa yang akan terjadi dengan seni budaya Indonesia???? Karya seni dan budaya harus dijaga dan dilestarikan, bukan untuk diperjual belikan kepada pihak manapun. Semoga Pemerintah dapat segera bertindak untuk menyelamatkan kesenian dan kebudayaan Indonesia yang telah diwariskan oleh para leluhur bangsa ini.
Namun tentu saja, sebagai bangsa yang beradab, jika kita ingin menempuh jalur hukum, maka kita tetap harus memperhatikan tata krama dan kaidah-kaidah hukum internasional. Kita tidak boleh bertindak gegabah atau anarkis, misalnya dengan melakukan aksi sweepingkepada warga Malaysia yang menetap di negara kita. Karena hal tersebut hanya akan menambah perseteruan dan justru bisa memperburuk citra negara kita di dunia internasional.ingat cuy Indonesia di mata Internasional terkenal ramah, sopan, and bertata krama tinggi.
Pesen gua buat loe malaysia:TOBATLAH JADI MALING
by; pemuda Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar